gunung freeport sebelum digali

2024-05-20


Menurut informasi yang diperoleh dari MIND ID, kadar emas dalam bijih emas yang bisa digali di Blok Wabu, diperkirakan cukup tinggi. Rata-rata kadar emas dalam satu ton bijih emas yang digali sekitar 2,17 gram. Bahkan, di beberapa spot, ada yang sampai 72 gram per 1 ton bongkahan bijih emas.

PT Freeport Indonesia telah mengelolanya sejak 1991 atau 26 tahun lalu. Sebelum Grasberg, Freeport di Papua telah mengeruk cadangan emas di Tambang Erstberg pada 1967-1989. Kekayaan mineral di Papua ini pertama kali ditemukan pada 1936 oleh seorang ahli geologi asal Belanda, Jacques Dozy.

(CNBC Indonesia/Suhendra) Gresik, CNBC Indonesia - Sejak 1973, PT Freeport Indonesia beroperasi Papua. Tambang terbuka Grasberg menjadi legenda, sebagai gunung emas yang dimilik Freeport. Grasberg akan berakhir masa tambangnya pada tahun ini, karena kandungan tembaga dan emasnya sudah habis. Freeport beralih ke tambang bawah tanah.

Sebelum 1967 wilayah Timika adalah hutan belantara. Pada awal Freeport mulai beroperasi, banyak penduduk yang pada awalnya berpencar-pencar mulai masuk ke wilayah sekitar tambang Freeport sehingga pertumbuhan penduduk di Timika meningkat.

Home. Bisnis. Sejarah Panjang Freeport hingga Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi. Tommy K. Rony. Diperbarui 21 Des 2018, 17:31 WIB. Copy Link. 22.7k. Perbesar. Freeport Indonesia (AFP Photo) Liputan6.com, Jakarta - Tambang emas Freeport di Papua adalah salah satu yang terbesar di dunia.

Sumber daya tersebut sudah puluhan tahun dikelola PT Freeport Indonesia. Mulai dari emas, tembaga, perak dan mineral yang ada di wilayah Pegunungan Tengah Papua. Perusahaan pertambangan milik Amerika Serikat, Freeport McMoRan, ini sudah lebih dari lima dekade menyedot emas, tembaga, perak, dan mineral lain dari perut bumi di pegunungan tengah ...

Di kawasan pertambangan, lubang besar menganga di atas gunung itu. Lubang yang dinamakan Grasberg itu merupakan tambang terbaru yang digali PT Freeport. Grasberg memiliki kedalaman sekitar 1000 meter dan diameter selebar 3,9 Km. Jalan-jalan setapak nampak melingkar-lingkar di dalam lubang dalam itu. Dulu, lubang itu merupakan gunung.

Sempat tak terdengar kabar, pada Agustus 1959, berlangsung pertemuan antara Forbes Wilson, direktur dan pakar ahli pertambangan Freeport dengan Jan van Fruisen, Direktur Pelaksana East Borneo Company. Dalam rapat itu, Jan van Fruisen bercerita kepada Wilson isi buku Dozy ditemukan dalam kondisi berdebu.

Istimewa. Bagaimana riwayat Blok Wabu yang disebut-sebut dalam konflik Luhut dan Haris Azhar itu? Berikut kumparan merangkum dari berbagai sumber: Bekas Wilayah Freeport. Berjarak 40 kilometer di sebelah utara Grasberg yang dikelola PT Freeport Indonesia, terdapat 'gunung emas ' yang masih belum terjamah.

Seperti dikutip dari Real History Archives dalam artikel yang berjudul JFK, Indonesia, CIA & Freeport Sulphur yang ditulis oleh Lisa Pease pada 1996 silam, Freeport yang diketahui telah mendominasi gunung emas Papua sejak 1967, ternyata kiprahnya di Tanah Air telah dimulai sejak beberapa tahun sebelumnya.

Peta Situs